Panitia Reuni IV 2023 IKA SMPN Siwa dalam hal penanggungjawab Sosialisasi Bahaya Narkoba 8 Maret 2023 dijembatani oleh Forum Kader Anti Narkoba BNN SULSEL bersama BNNP Sulsel melalukan press release pada 14/2 2023 seperti dibawah ini :
Forum Kader BNN Sulsel menginisiasi bekerja sama dengan Ikatan Alumni Sekolah Menengah Pertama Negeri (IKA SMPN) Siwa atau 1 Pitumpanua, Kabupaten Wajo Provinsi Sulawesi Selatan, sepakat yang sangat prihatin dengan nasib Siwa yang dulu cemerlang ekonominya secara nasional kini menjadi pusat bisnis Narkoba di wilayah Sulawesi Selatan.
Kami mengadakan Pencegahan Primer ditujukan khusus pada anak-anak sekolah yang belum pernah menyalahgunakan narkoba di Siwa. Agar nantinya mereka bangkitkan kesadaran akan bahaya Narkoba, dan efeknya bisa merusak segala bidang, baik Kesehatan, Ekonomi, Mental, merusak sendi-sendi silaturahmi antar warga Pitumpanua.
Kegiatan ini bernama “Sosialisi Bahaya Narkoba kepada Anak Usia Sekolah Pitumpanua”. Insya Allah akan direncanakan acara Reuni pada:
Tanggal : 8 Maret 2023
Tempat : Halaman SMPN 1 Pitumpanua
Peserta : 500 Undangan
Acara sosialisasi merupakan momentum bagi Badan Narkotika Nasional Sulawesi Selatan untuk mendekatkan diri kepada msyarakat, seperti kata pepatah, “tak kenal maka tak cinta” dan disinilah IKA SMPN Siwa/SMPN 1 Pitumpanua dibantu sepenuhnya oleh Pemerintah Daerah Wajo, mengambil posisi sebagai penghubung antara BNN dan Warga Masyarakat.
Masyarakat Siwa sangat berharap agar Bapak Bupati Wajo dan BNN SULSEL bisa hadir ditengah-tengah mereka dari dekat dengan kekeluargaan, untuk mensosialisasikan Bahaya Narkoba untuk Anak Usia Sekolah.
Memang butuh support dari semua pemangku kepentingan kepada Panitia dari IKA SMPN untuk memulai memperbaiki masyarakat yang terkena penyakit masyarakat yang dapat menghancurkan masa depan anak-anak Pitumpanua dan Wajo. Dan peredaran narkoba yang marak di Wajo adalah bencana yang besar bagi satu generasi muda kedepan.
Dan akhirnya 13-14 Februari 2023, panpel menghadiri undangan Bupati Wajo di rumah kediaman di Pasanggrahan Sengkang dan Kantor Bupati untuk mendengarkasn langsung komitmen dalam pemberantsan narkoba dan sebagai tanggung jawab membebaskan generasi muda dari cengkeram narkotika.
Alhamdulillah kita semua sudah dengar komitmen Bupati Wajo berjanji akan hadir di Siwa pada 8 Maret 2023 bersama Kepala Badan Narkotika Nasional,Brigen Pol Drs Rhiri Prawijaya, M,Th di SMPN 1 Pitumpanua dan dihadiri sekolah SMP dan SMA dan Pesantren di Wajo dan Luwu.
Inilah daftar sekolah yang diundang untuk hadir di Siwa, 8 Maret 2023:
- SMPN 1 Pitumpanua
- SMPN 2 Pitumpanua
- SMPN 4 Pitumpanua
- MTSN Pitumpanua
- SMAN 6 Wajo
- SMAN 12 Wajo
- SMKN 2 Wajo
- SMKN 7 Wajo
- SMPN 1 Keera
- SMPN 2 Keera
- SMPN 3 Keera
- Pondok Pesantren Al-Mubarak DDI Tobarakka
- Pesantren AL Mu’minun Buriko
- Buriko
- SMAN 13 Luwu Bonepute
- MTSN Keppe Luwu
- SMPN Batutitti Luwu
- MA Muhammadiyah Jauhpandang
- MTSN 2 Luwu Sampano
- 27 Kepala Desa/Lurah
- 23 Tokoh Masyarakat
Ada memang kendala bagi Pemerintah Kabupaten Wajo untuk membantu Panitia Sosialisasi Bahaya Narkoba, sehingga Bupati Wajo Dr Amran Mahmud, M.Si hanya bisa menyumbang secara pribadi kepada IKA SMPN Siwa/1 Pitumpanua. Insya Allah, Tahun depan kita akan dibackup dari Pemda Wajo.
Beliau meminta kepada masyarakat Wajo menyumbang suksesnya acara Anti Narkoba dan khusus wakil rakyat dari daerah pemilihan Pitumpanua Pitumpanua dan Keera dihimbau turun tangan membantu panitia dalam menyetop peredaran Narkoba yang sudah menjadi Pembunuh Berbahay, 50 orang meninggal perhari hasil Survei BNN tahun 2022.
Kami yakin anggota dewan masih memegang komitmen untuk melawan kekuatan luar bisa yang dimiliki mafia Narkoba dan menyelamatkan anak-anak kita dari ancaman pembunuhan karakter genarasi muda kita.
Dan terakhir kami titipkan pesan buat anak-anakku yang masih ada dibangku sekolah SMPN dan SMA, Tsanawaiah dan Aliyah : JANGAN SENTUH NARKOBA!
“Dengan Sosialisasi Bahaya Narkoba kepada Anak Usia Sekolah, kita Bentuk Kader Anti Narkoba untuk melawan Mafia Narkorba, lewat Tessirebbang Tangnga Tessiwelayang Janci”.
Gajahmada Harding, SS, MSi ,
